Lohaaa, . .eh hallo dink??? heheh, . .jumpa lagi ama phion yang keren abis!! hihihihih, . .nasrsis dikit boleh donk?? ya gag?? heheh, . .eh, ngomong-ngomong tentang naris, di blog aku ini ada yang ga kalah narisnya lho?? narsisnya ntu bukan narisnya para menungsa2 tapi tentang apa coba??? kalo kalian udah baca judulnya pasti kalian udah tau?? yupzzzz, . .!!! betul banget tentang makanan khas Banyumas. Heh, bener pan apa yang aku bilang miinggu lalu, mo nerusin tentang "bAnyuMas iNsiDe" ntu lho postingan yang berisi tentang Kab. Banyumas full!!!
Minggu lalu aku udah posting tentang budaya, kesenian dan juga wisata-wisata yang ada di Kab. Banyumas pan?? nah, kali ini aku pengen mostingin tentang makanan khas banyumas, aku yakin pasti kalian pada ngiler kalo ngebaca ni entri. Liat yukkk, . .!!! Hhehh, . .
A. SOTO SOKARAJA
Soto Sokaraja atau oleh masyarakat Banyumas disebut Sroto Sokaraja adalah sejenis makanan dari Indonesia. Soto ini memiliki ciri khas yang berbeda dengan soto-soto lainnya yang ada di Indonesia. Ciri utama dari soto ini adalah penggunaan sambal kacang dan ketupat. Soto Sokaraja sudah banyak dijual di luar Banyumas tetapi kalau sempat mampir ke Sokaraja, kita dapat menikmati soto di warung-warung yang berderet rapi di sepanjang jalan di Sokaraja. Ini soto asli dari Banyumas yang wenak tenan.. beda banget ma soto2 yang lain. Yang khas disini adalah sambal kacang yang menjadikan soto ini beda dan yang jelas jadi syarat cita rasa, ada gurih kacang dan sedepnya kuah daging sapi. Hmm, . .lezattt???? Pokoknya kalo temen-temen uda coba pasti ketagihan deh, pengenya coba mulu, emank enak banget si ni soto., heheh, . .
B. MENDOAN
Kata mendoan berasal dari bahasa Banyumasan, mendo yang berarti setengah matang atau lembek. Mendoan berarti memasak dengan minyak panas yang banyak dengan cepat sehingga masakan tidak matang benar. Bahan makanan yang paling sering dibuat mendoan adalah tempe dan tahu. Nyam, .nyam, .nyam, . .jadi laper ni kalo liat yang beginian, apalagi kalo di makan saat ujan dan di temeni ama secangkir teh manis hangat, fuihhh, . .mantab tenan, . .hehehh, . .
C. GETHUK GORENG
Gethuk menjadi keahlian khusus makanan kecil makanan yang kelihatan seperti bola kecil dengan rasa sangat manis, gethuk banyak dijual di kota Sokaraja (sekitar bagian timur kota Purwokerto). Karena kebanyakan toko di Sokaraja menjual gethuk, Sokaraja terkenal sebagai kota gethuk. Nah, si manis dari Sokaraja ini sangat pas untuk bahan oleh-oleh untuk sanak saudara. Selain rasanya yang muantab, harganyapun juga sangat terjangkau. Jadi, kalo temen-temen pada maen ke Banyumas jangan ampe lupa ya, mampir ke Sokaraja untuk membeli Getuk yang lezat ini, dijamin deh sanak saudara temen-temen yang sudah menunggu pasti bakal seneng dan ketagihan dengan si manis ini??? hehehh, . .
D. DAWET AYU BANJARNEGARA
MINUMAN DAWET tentu tak asing bagi warga Banyumas dan sekitarnya. Apalagi bagi warga Banjarnegara. Rasanya yang segar danlegit membuat kita sering kangen untuk kembali meminumnya. Apalagi jika untuk berbuka puasa. Pas rasanya.
Minuman khas Banjarnegara dawet ayu sejatinya memili prospek bagus untuk dikembangkan menjadi wisata kuliner. Dalam ajang pameran dan promosi di Pusat Rekreasi Promosi dan Pembangunan Jawa Tengah di Semarang belum lama ini bisa omset Rp 1,5 juta hingga Rp 1,8 juta per hari. Jumlah ini terpaut tinggi dengan kuliner khas Banjarnegara lainnya. Pokoke seger pisan lah!!! hehehh, . .
E. NOPIA DAN MINO
Salah satu oleh-oleh khas Purbalingga (Jateng) yang banyak diminati pembeli, adalah roti nopia atau biasa disebut nopia. Di Purbalingga, banyak kios dan toko oleh-oleh yang menjual nopia. Namun, salah satu toko yang paling tua menjual nopia dan rasanya dijamin lain dari pada yang lain, yakni Toko Nopia Asli - Ting Lie Liang di Jalan AW Soemarmo No 10 Telp: (0281) 891522, atau tepatnya 100 meter sebelah utara simpang tiga patung pengrajin knalpot. Bahan untuk membuat nopia maupun mino, ada dua bagian. Bagian pertama berupa kulit nopia, bahannya terdiri terigu, susu dan margarin. Sedangkan bagia kedua untuk isi, berupa terigu, susu, gula merah, gula pasir, margarin, minyak nabati atau mentega, dan selai untuk perasa. Di sini, perasa diambil dari buah durian dan nanas asli, yang dibuat selai terlebih dulu, agar rasanya khas dan enak. Juga ada perasa coklat dan brambang goreng.
Yang menarik dari pembuatan nopia asli bikinan Matius, yakni masih dibuat secara tradisional, di mana pembakaran dengan tungku khusus dari tanah liat. Dan kayu untuk membakar bukan sembarangan kayu, tapi khusus kayu klapa. Menurut Matius, dengan menggunakan kayu klapa, aroma nopia yang dihasilkan akan terasa lain. Hmm , .jadi pengen beli nih? beli yukk, . .!! hehhh, . .
Pengen baca terusannya?? Jangan lupa ya kembali lagi ke my blog!! awas ger ora?? ikhh, . .pemaksaan yoh?? hihihh, . .ya pokoke gari di tunggu bae la, wis ngantuk banget kyeh?? ckk, .ckk . .ckk, . . met bobo semuanya, . .